PELATIHAN PEMBUATAN MINYAK BUAH MERAH DI TINGGINAMBUT OLEH BPP DAN KB
MULIA – kali ini Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Puncak Jaya mengadakan pelatihan buah merah untuk pertama kalinya di Tinggi Nambut bertempat di Kantor Distrik Tinggi Nambut, pada selasa (29/03).
Yunius Tabuni, SH selaku Kepala Distrik Tinggi Nambut menyambut antusias dengan adanya kegiatan seperti ini. Kegiatan pengolahan buah merah ini ditujukan kepada mama-mama yang ada di Tinggi Nambut namun tak hanya mama-mama tersebut yang menyambut antusias melainkan seluruh masyarakat yang ada disitu.
Para staf Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana ikut serta dalam kegitan itu guna mendampingi mama-mama yang baru ikut bergabung dalam kegiatan ini.
“Minyak buah merah ini sangat baik bagi kesehatan terutama balita, anak-anak dan ibu hamil, agar masyarakat disini tidak kekurangan gizi. Minyak buah merah ini kandungan gizinya sangat baik. Kita tau bahwa di daerah pegunungan seperti ini ikan sangatlah susah kita dapatkan namun kita tidak usah kwatir lagi karena minyak buah merah ini mengandung gizi juga yang ada pada ikan seperti Omega3, Zinc, dll.” Papar Dra.Yosepita Arron mewakili BPPKB.
Ia juga menambahkan bahwa Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) tak hanya menawarkan dan mengajarkan cara pengolahan buah merah melainkan masih banyak lagi yang perlu dibicarakan dan dikembangkan potensi mama-mama yang ada disini.
Sementara itu juga dalam awal kegiatan ini, mama-mama dibagi menjadi 2 (dua) kelompok untuk mewakili Tinggi Nambut yang nanti kedepannya akan dilihat apakah masih akan ditambah menjadi 3 atau 4 kelompok.
Salah seorang mama-mama yang berasal dari salah satu kelompok yang ada di Mulia ikut serta dalam kegiatan tersebut. Guna menjelaskan tata cara mengelola buah merah dengan baik. Mulai dari memilih buah merah yang baik serta cara pengelolahannya hingga menjadi minyak buah merah kemudian dikemas kedalam botol serta mempraktekkan cara menempel lebel secara manual.
Sebagai bentuk permulaan kelompok tersebut Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana memberikan kepada dua kelompok seperangkat alat masak untuk mengelola minyak buah merah berupa Panci, Wajan, Baskom dll.
Selaku kepala Distrik Tinggi Nambut Yunius Tabuni, SH , ia berharap bahwa nantinya mama-mama di tinggi nambut dapat memperbaiki kesejahteraan dalam keluarga mereka dengan mengelola minyak buah merah dan menjualnya dapat memperbaiki ekonomi mereka.
