Pemberdayaan Ekonomi

TINGKATKAN SDM ORANG ASLI PAPUA DINAS KOPERASI UKM ADAKAN PELATIHAN WIRAUSAHA

Mulia – Untuk meningkatkan sumber daya manusia Orang Asli Papua terlebih yang ada di Puncak Jaya, Pemerintah Daerah melalui Dinas Koperasi UKM dan Penanaman Modal Kabupaten Puncak Jaya mengadakan Pelatihan Pengembangan Kewirausahaan Bagi Orang Asli Papua (OAP) Tahun Anggaran 2018 yang bersumber dari dana OTSUS.
Pelatihan yang bertempat di Aula Sasana Kaonak pada hari rabu (10/10) dihadiri oleh Bupati Puncak Jaya Yuni Wonda, S.Sos, S.IP, MM, Wakil Bupati Puncak Jaya Deinas Geley, S.Sos, M.Si, Plt.Sekda Tumiran, S.Sos, M.AP, Kabid Pengembangan Koperasi Prov. Papua Socrates Aweri, SE, Plt. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Puncak Jaya Barnabas H. Yoteni, S.Sos, mewakili Kapolres PJ AKP Tommy Siep, Kepala Kantor Pos Mulia Jerry T.H Rahangningmas para staf ahli Bupati, para Asisten, Kepala Distrik, Wakil Ketua Klasis Mulia Pdt.Telius Wonda, Pimpinan Gereja Maranatha Pdt. Ludia Ludi, S.Th, pejabat eselon II, III serta peserta pelatihan yang merupakan mama – mama yang begitu antusias mengikuti pelatihan tersebut.
Sementara itu dalam laporan ketua panitia Barnabas H. Yoteni, S.Sos melaporkan bahwa “Dasar Pelaksanaan kegiatan Undang – Undang Otonomi Khusus Nomor 21 tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Papua.Tujuan Pelaksanaan Pelatihan untuk memberikan pengetahuan dan pengembangan SDM kepada peserta agar dapat menjalankan usaha dan bisnis secara optimal serta mampu bersaing dengan memanfaatkan sumber daya yang ada, mendorong Orang Asli Papua agar dapat mampu meningkatkan pendapatan dibidang ekonomi melalui pemanfaatan peluang usaha di Kabupaten Puncak Jaya. Waktu kegiatan selama 2 hari dan bersumber dari dana OTSUS papua yaitu pada DPA Dinas Koperasi UKM dan Penanaman Modal Tahun Anggaran 2018.”
Bupati Yuni Wonda, S.Sos, S.IP, MM, menegaskan bahwa “Kegiatan ini sangat penting dan sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya khususnya dalam mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat karena itu Pemerintah menyambut baik pelatihan ini yang bertujuan memberdayakan dan meningkatkan pengetahuan Orang Asli Papua di bidang usaha koperasi dan usaha kecil menengah.”
“Memang diakui bahwa OAP di bidang usaha ekonomi atau wirausaha belum dapat bersaing dengan saudara kita yang berasal dari luar papua karena kelemahan kita sendiri.”Tandas Bupati.
Pemerintah sudah membangun prasarana perekonomian namun belum dimanfaatkan dengan baik seperti pasar dan los -los pasar.
“Pada pasar Nagalomuni disinyalir ada Orang Asli Papua yang menyewakan kios dan los kepada saudara kita dari luar kalau begini modelnya bagaimana bisa maju mandiri dan berkembang kalau sudah demikian siapa yang disalahkan. Dinas Perindustrian dan Perdagangan segera lakukan pendataan kembali ke pasar Nagalomuni dan untuk kedepan kita mendorong usaha masyarakat melalui kebijakan OTSUS akan memprogramkan dan memfasilitasi koperasi dan UKM Orang Asli Papua agar dapat mengembangkan usaha khususnya di bidang keunggulan daerah yang berbasis kearifan lokal seperti usaha minyak buah merah, kopi mulia, pembuatan kripik dan selai nenas.” Tegas Bupati.

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button