RAPAT PARIPURNA DPRD KABUPATEN PUNCAK JAYA KE – II PENETAPAN HASIL SIDANG RAPERDA PERUBAHAN APBD 2016

MULIA – Penutupan Rapat Pendapat Akhir Fraksi dan Penetapan Hasil Sidang RAPERDA Perubahan dan RAPERDA Non APBD tahun 2016 yang berlangsung sekitar pkl. 03.00 bertempat diruang Sidang Gedung Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Puncak Jaya.
Rapat Paripurna I DPRD Kabupaten Puncak yang telah dibuka dan berlangsung kurang lebih 2 pekan ini memasuki Rapat Paripurna ke – II dan merupak Rapat Penetapan RAPERDA yang dibuka oleh Pimpinan Sidang ketua DPRD Kabupaten Puncak Jaya Nesco Wonda, S,Sos, M.Si yang membuka dengan resmi Rapat Paripurna II dan terbuka untuk umum yang di tandai oleh ketukan palu.
Hadir dalam Rapat Paripurna ke – II Bupati Puncak Jaya Drs. Henok Ibo, Kapolres Puncak Jaya AKBP. Hotman Hutabarat, Dandim 1714/PJ Letkol Inf. Hindratno Devidanto, Plt. Sekda Tumiran, S.Sos, M.AP, Ketua KPUD Puncak Jaya Jennifer Darling Tabuni, Ketua II DPRD Mendi Wonerengga, Anggota DPRD yang berjumlah 19 orang, anggota pejabat eselon II,III dan IV serta tamu undangan lainnya.
Dalam Rapat ini juga dibacakan daftar hadir anggota DPRD yang hadir 19 orang dari 30 orang dan yang tidak hadir 11 orang. Daftar hadir anggota DPRD dibacakan oleh Sekretaris DPRD Daud T. Wendamily, SH.
Rapat dilanjutkan dengan pendapat akhir fraksi yang dilaporkan oleh Izak Weya, SE,MH, dari Fraksi Demokrat, Yoranius Wonda Dari Partai Persatuan Pembangunan serta Miren Kogoya, S.Kom dari Partai Gabungan.yang menghasilkan point – point penting tentang perhatian Bupati dan pemerintah dibidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur,kesejahteraan dan pentingnya penegakan hukum pada masyarakat dan perlu sosialisasi hukum disebabkan karena di Kabupaten Puncak Jaya setiap kasus hukum selalu diselesaikan secara adat berupa uang maupun ternak namun point inu sangat diperlukan bahwa tidak ada lagi penyelesaian kejahatan yang dilakukan masyarakt diselesaikan secara adat lagi karena tidak membuat efek jera akan tetapi bertambah namun diproses secara hukum Nasional.
Selanjutnya dibacakan Hasil Keputusan Sidang oleh Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Puncak Jaya tentang pengajuan rancangan perubahan APBD tahun 2016 yang diajukan oleh Bupati Puncak Jaya pada Rapat Paripurna ke – I telah dibahas oleh DPRD Kabupaten Puncak Jaya dan pendapatan daerah setelah perubahan Rp. 1 triliun 445 miliar 504 juta 853 ribu 612 dan belanja daerah setelah perubahan Rp. 1 miliar 557 miliar 89 juta 276 ribu 69, pengeluaran daerah setelah perubahan Rp 7 miliar serta penyerahan hasil sidang dari ketua DPRD Kabupaten Puncak Jaya kepada Bupati Puncak Jaya.
Sementara itu dalam sambutan Bupati Puncak Jaya yang melaporkan tentang pendapatan dan pengeluaran daerah kepada DPRD Kabupaten Puncak Jaya dan salah satunya adalah belanja pegawai sebesar Rp.249 miliar 201 juta 903 ribu.Henok Ibo juga menambahkan tentang saran dari perwakilan fraksi bahwa ”mengenai CPNS Formasi 2013 yang sampai saat ini belum dibagi SK sehingga menimbulkan keresahan dihati pencaker namun Henok Ibo menmbahkan bahwa saya perlu memberitahukan dirapat dewan yang terhormat ini bahwa pada saat pengumuman kelulusan dari Pusat tidak memberhatikan kalau para pencaker memilik ijasah atau tidak itu yang menjadi pertanyaan dan jalan satu – satunya adalah dicoret. Saat ini Plt. Sekda telah membentuk tim untuk bisa datang langsung dan mengetahui di kemnetrian PAN – RB.
Sementara itu untuk saran peningkatan mutu pendidikan karena fasilitas sekolah yang belum memadai dan dan tenaga guru yang selalu meninggalkan tugas dan berada diluarkan kota sehingga aktifitas sekolah lebih banyak diliburkan Henok Ibo menegaskan bahwa setelah Pilkada maka Bupati DPRD dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga harus membahas tentang pendidikan di Puncak Jaya dan diperkiran sekitar 70 guru honorer yang ada harus diupayakan pengangkatannya.”Tegas Henok Ibo.
Sementara untuk keperluan Pilkada Pemerintah telah menyalurkan dana sebesar Rp. 59 miliar untuk keperluan pilkada yang telah diserahkan langsung kepada ketua KPUD Kabupaten Puncak Jaya Jennifer Darling Tabuni, SE bersama komisioner KPUD Puncak Jaya.Tutup Ibo dalam sambutannya.
Rapat Paripurna ke – II yang ditutup dengan doa oleh Pdt. Dainus Game dan Kata Penutup Sidang oleh Pimpinan Sidang Nesco Wonda, S.Sos, M.Si