Mulia – Terkait amanat Bupati Puncak Jaya dalam Apel Gabungan tentang kendala penyaluran air bersih di kota mulia, Kepala Bidang Pengairan Dinas PUPR Eretius Gire, ST ditemui dalam ruang kerjanya memberikan beberapa penjelasan terkait hal tersebut. Selasa (10/3)
Kabid Pengairan Eretius Gire mengatakan fasilitas sumber air bersih yang disediakan oleh pemerintah Puncak Jaya dengan 9 titik sumber air besih yang disalurkan melalui pipa hingga sampai ke rumah – rumah masyarakat sebenarnya sangat cukup untuk mencakup wilayah kota mulia dan sekitarnya. Hanya saja banyak oknum yang tidak memiliki kesadaran dan sesuka hatinya memakai air seenaknya.
“Sebenarnya sudah ada Perbup yang mengatur tentang Retribusi Air bersih namum belum ada Peraturan yang mengatur tentang penggunaan dan sanksi kepada yang seenaknya memakai air bersih. Kedepannya agar pemerintah bisa memperhatikan hal tersebut.” ungkap Eretius
Eretius juga menambahakan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan bekerja sama dengan keamanan dan instansi terkait untuk melakukan penertiban penggunaan air bersih dikota mulia. “Jika masih ada yang kedapatan membocorkan pipa air bersih bahkan sampai merusak pipa yang disediakan akan dikenakan sanksi yang tegas.”
Jika ada masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan air bersih terlebih dahulu mendaftarkan diri di dinas PU baru akan dilayani. Setiap rumah hanya diperbolehkan untuk memakai pipa yang berukuran maksimal 1/2″ dan wajib untuk memakai keran air.
“Dengan pertimbangan makin padatnya penduduk kota mulia, Dinas PUPR dan Bappeda kedepannya akan merencanakan untuk menambah atau mengganti pipa utama yang ada dengan ukuran diameter yang lebih besar.” Jelas Eretius
Kami berharap agar secepatnya akan diadakan rapat antara instansi pemungut Retribusi untuk membahas hal ini. Karena retribusi dari penyaluran air bersih ini juga bisa menambah PAD
“Kami juga telah merencanakan penambahan 1 pipa penyaluran air bersih khusus untuk Rumah Sakit Umum Daerah Mulia mengingat pentingnya air bersih untuk pelayanan kesehatan masyarakat. Pihak kami telah melakukan survey di lokasi untuk penambahan pipa tersebut.” tambahnya
