RAYAKAN HUT KARTINI, TP-PKK DAN DWP KABUPATEN PUNCAK JAYA LANTIK KETUA TP-TINGKAT DISTRIK DAN KETUA DWP TINGKAT SKPD
MULIA – Hari R.A Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April, diperingati seluruh kaum hawa yang ada di Kabupaten Puncak Jaya sebagai hari pahlawan perempuan. Dengan di peringatinya HUT R.A Kartini yang ke-137 TP-PKK bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Puncak Jaya, juga melantik 26 Tim Penggerak PKK Distrik se Kabupaten Puncak Jaya serta 21 Ketua DWP SKPD se Kabupaten Puncak Jaya. Dengan bertemakan “Peran Perempuan Dalam Menunjang Pembangunan’’ yang dilaksanakan di Aula Sasana Kawonak, Kantor Bupati Puncak Jaya, pada kamis (21/04).
Acara tersebut yang turut dihadiri pula Bupati Puncak Jaya,Drs. Henok Ibo, Wakil Bupati Puncak Jaya,Yustus Wonda, S.Sos, M.Si, ketua komisi C DPRD, Usman Telenggen, Ketua TP-PKK, Yohana Mince Noriwari, S.IP, M.AP dan Ketua DWP Kabupaten Puncak Jaya, Ursula W. Wonda, Kapolres Puncak jaya, AKBP Marselis s. Karrong, pasi pers kodim 1714/PJ, Kapten INF.Gunawan, Para pejabat eselon II,III,IV & V DILINGKUNGan pemerintah kab. Puncak jaya, tokoh adat.tokoh masyarakat serta para kaum kartini sekabup[atn puncak jaya.
“bahwa PKK adalah gerakan pembangunan masyarakat yang lahir karena kebutuhan masyarakat itu sendiri, untuk mengajak keluarga agar dapat menolong diri sendiri untuk menjadi lebih sejahtera dan sebagai lembaga PKK mempunyai jaringan komunikasi yang cukup efektif mulai dari pusat sampai ke kampung-kampung. PKK itu sebagai motivator yang dapat menggerakkan dan membuat sesuatu itu namanya PKK” tutur yohana.
Ia juga menambahkan bahwa perlu dilakukan peningkatan fungsi dan peran kaum ibu.Peningkatan kemampuan yang sesuai dengan tuntutan kebutuhan baik terhadap penguasaan ibu pengetahuan maupun dalam kemampuan mandiri dan membimbing anak-anak yang didasari oleh nilai-nilai dan moral agama .
Beliau berharap kedepannya ibu-ibu dapat membantu peran dalam pembangunan kabupaten yang leebih baik lagi, dan kepada ibu-ibu distrik yang sudah dilantik agar dapat pulang dan membangun sebuah posyandu bagi anak-anak di setiap distrik.
“saya minta agar pengurus dapat menyusun program kerjanya sehingga DWP puncak jaya setiap SKPD semakin eksis dan dapat kelihatan aktifitasnya terutama mendukung kerja di setiap skpd-skpd masing-masing. Kita bisa lihat bagaimana jika istri tidak mendampingi suami banyak hal-hal yang tidak diinginkan suatru saat dapat terjadi dan suami yang pegawai banayak yang tidak betah ditempat tugas tanpa didampingi sang istri” jelas ketua DWP puncak jaya Ursula W.Wonda.
Dalam kesempatan itu pula bupati puncak jaya,Drs.Henok Ibo mengatakan bahwa TP-PKK dan DWP puncak jaya sangatlah susah untuk dipersatukan karena masing-masing bertahan , tapi hari ini saya bisa melihat kekompakan itu senua ada pada mereka.
Dengan memeriahkan HUT Kartini diadakn pula lomba berbusana kebaya terbaik. Tak hanya itu penghargaan kepada Kartini terhebat Kabupaten Puncak jaya diberikan kepada mama Yabe Enumbi. Yang telah memberantas buta huruf tanpa berbekal gelar maupun pendidikan. Ia mampu mengajar anak-anak membaca dan menulis dari kemampuannya yang hanya belajar membaca alkitab. Mama yabe enumbi adalah pahlawan tanpa jasa ia membeli papan tulis dan kapur dengan uangnya sendiri tanpa memeinta bantuan dari pemerintah setempat bahkan tak mengajukan proposal sama sekali. Ia berjuang demi memberantas kebutaan huruf agar anak-anak dapat membaca alkitab.
Selamat Atas Perayaan Peringatan Hari Hartini di Puncak jaya.. Dan semoga Dapat Mengaplikasikan Tentang Kartini Tentang Habis Gelap Terbitlah terang Bagi Para Kaum Hawa