Bupati tunjuk Kadistrik baru di daerah "merah"
Mulia – Untuk kedua kalinya selama menjabat sebagai Bupati Puncak Jaya, Drs. Henok Ibo bersama pejabat eselon II dan III dan rombongan mengadakan kunjungan kerja ke Distrik Tingginambut.
Dalam Kunjungan kerjanya Bupati Puncak Jaya bertujuan untuk mendorong pembangunan infrastruktur, pendidikan dan ekonomi di wilayah tingginambut yang merupakan daerah yang rawan kamtibmas di Kabupaten Puncak Jaya. Dalam kesempatan itu Bupati juga mengatakan pembangunan yang akan dilakukan meliputi pengaspalan jalan yang akan bertemu di Tingginambut, yakni dari Ilu – Tingginambut, dan Mulia – Tingginambut. Selain itu Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), pembangunan kantor distrik, gedung sekolah dasar, SLTP, SMK, Kantor Koramil, dan Polsek Tingginambut pun akan dibangun guna mewujudkan perubahan di Distrik tersebut. Rencana tersebut akan dianggarkan tahun depan” terang Drs. Henok Ibo. Selain itu guna menunjang sarana komunikasi akan dibangun satu unit BTS Telkomsel.
Dalam kesempatan itu Bupati secara resmi telah menunjuk Yunius Tabuni, SH sebagai Plt. Kepala Distrik baru dan sekaligus menyerahkan 5 (lima) ton beras, 2 (dua) drum BBM, dan chainsaw (sensor) guna menunjang kelancaran pelayanan di Distrik Tingginambut.
Mayor Jenderal Agus Sutomo yang ikut dalam rombongan kunjungan kerja Bupati juga mengatakan akan dilakukannya pembebasan pemeriksaan terhadap masyarakat, baik ojek maupun supir yang melintasi pos – pos TNI di beberapa titik Mulia – tingginambut – Ilu – Tolikara – Wamena.
Yunius Tabuni, SH selaku Plt. Kepala Distrik baru tingginambut yang merupakan putra daerah asli Mulia ini meminta kepada Pemkab Puncak Jaya untuk menugaskan 20 (dua puluh) orang anggota Satpol PP yang berasal dari putra daerah setempat guna menjaga ketertiban pelayanan distrik.
Kadistrik baru (Berdiri kiri) bersama tim volli
Dalam tangung jawab yang baru, tentu banyak tantangan dan hambatan yang siap menunggu terobosan baru sebagai pamong di Distrik Tingginambut, namun dengan keterbatasan yang dihadapi tidak serta merta mematahkan semangatnya. Untuk membangun distrik yang dikenal sebagai daerah merah tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Yunius Tabuni menjeaskan salah satu cara yang diambil nantinya adalah melakukan pendekatan kepada masyarakat. Salah satunya yakni dengan mengadakan pertandingan olahraga yaitu Bola Volli. Pertandingan ini selain melibatkan masyarakat juga diikuti oleh anggota TNI dan Brimob Polda Papua yang bertugas di Tingginambut.
Kegiatan ini membuktikan bahwa masyarakat setempat masih memberikan harapan akan perubahan kearah yang lebih baik mematahkan stigma bahwa mustahil untuk mengubah daerah tersebut menjadi daerah yang aman dari konflik. Diharapkan dengan niat yang tulus dalam membangun Tingginambut dapat membawa warna baru bagi mastyarakat di Distrik Tingginambut. (Neri)